MEMBUAT PILIHAN YANG BENAR


Keluaran 2:10-12, 6:2-8, 10:25-29, Ulangan 34:7-12, Kis 7:22-25, Ibrani 11:24-27 



Tujuan : Mempelajari nilai nilai dari pilihan Musa dan mengikuti teladannya dalam membuat pilihan berdasarkan nilai nilai yang benar.
Sejak awal kelahiran Musa kelihatan bahwa tangan Allah telah mengatur hidupnya secara luar biasa. Kisah ....... Ia dibesarkan dan dididik dalam istana kerajaan Mesir yang megah, Musa dibesarkan sebagai seorang pangeran kerajaan mesir, ia belajar ilmu pengetahuan, seni, sastra dan hukum. Musa ditetapkan untuk menjadi seorang pemimpin dimasa depan, dan masa depanya terbentang dengan cemerlang sebagai pangeran mesir.
Tetapi Allah menghendaki Musa menjadi pemimpin bangsa Ibrani, bukan bangsa Mesir.
Kel 2:11 Mendapatkan saudara-saudaranya untuk melihat. "Menyaksikan secara diam-diam dengan rasa simpati"  Ketika dia melihat salah seorang saudaranya bangsa Israel disiksa, dia bertindak membela orang itu, dan memukul si orang Mesir serta membunuhnya.
Disini Musa masih nampak sebagai seseorang jang terdorong perasaan manusiawi belaskasihan dan kemarahan. Tetapi umat Israel sendiri sudah begitu lemah sikap-semangatnja, mereka hanja hidup dalam ketakutan sadja, mereka pikir jangan jangan tindakan Musa malahan mengakibatkan penindasan jang lebih kedjam lagi.
Melalui tindakan ini Musa secara pasti telah berpihak pada saudara-sebangsanya. Musa telah memperkenalkan diri kepada saudara-saudara sebangsanya sebagai seorang jagoan / penolong, tetapi mereka belum siap untuk mengalami pembebasan, dan Musa juga belum siap untuk memimpin. Kis 7:25*
Kesediaan Musa untuk memihak kepada umat Allah dan membela orang Ibrani yang sedang ditindas menunjukkan imannya kepada Allah. Musa menolak kesenangan-kesenangan dosa yang tidak kekal demi kehormatan menderita bagi Allah dan dengan umat Allah (bd. Kis 7:23-29; Ibr 11:24-29*).
Kel 2:15*. Perkara itu. Yang membuat Firaun marah sesungguhnya bukanlah tindakan pembunuhan itu tetapi pemberontakan yang tersirat di dalam tindakan tersebut
Musa melarikan diri ketimur, tempat kediaman suku-suku Semit lainnja. Midian terletak disebelah timur Teluk Aqaba.
Ia disini menjesuaikan diri diri dengan tjara hidup para Bapa Bangsa dulu. Dalam suasana inilah ia akan bertemu dengan Tuhan.
Menentukan pilihan yang benar kadang2 harus “dibayar dengan mahal” karena perbuatanya itu Musa menjadi buronan kerajaan mesir . Dia harus kehilangan kedudukanya yang istimewa dan masa depan yang enak.
Musa tinggal di tanah midian, sebuah padang gurun dan Musa tinggal bersama Imam Yitro / Rehuel, ia menggembalakan kambing domba milik Yitro. Musa kawin dengan Zipora anak Imam Yitro.
Selama 40 thn Musa menggembalakan kambing domba mertuanya. Disini ia belajar kesabaran, keuletan, sikap pantang menyerah yang ia akan butuhkan untuk menggembalakan umat Allah keluar dari mesir.
Musa sudah merasa nyaman hidup sebagai gembala, ketika Allah datang menemui dia dalam nyala api yang membakar semak2. Allah kembali menyuruh musa untuk menghadap Firaun dan membebaskan bangsanya dari mesir.
Kel 3:11 – siapakah aku ini ? musa mengingat kegagalanya dimasa lalu, sekarang musa harus meyakinkan saudara2 sebangsanya dan juga mengahadap firaun untuk mengijinkan bangsa Israel keluar dari tanah mesir.
Kesulitan yang besar menghadang musa tetapi Allah beserta dengannya dan segala sesuatu dilakukan menurut cara Allah.
Musa dihadapkan pada pilihan memikul tugas yang berat atau hidup tenang bersama keluarganya sebagai penggebala?
Musa bertekad melayani Allah dengan dengan sepenuh hati
Selama 40 tahun musa memimpin bangsanya melintasi padang gurun menuju tanah kanaan.
Mengajar kita untuk menentukan pilihan / keputusan dengan benar:
1             .       Mendasarkan pilihan pada Firman Allah
2             .       Meminta tuntunan dan pertolongan Roh Kudus
3             .       Memiliki persekutuan dan hubungan yang erat dengan Allah
       -     Menjadikan Tuhan Yesus Kristus sebagai pemimpin dalam hidup kita

Komentar