MENGHARGAI HAL2 KECIL MENGEMBANGKAN DIRI KEPADA HAL2
BESAR.
Banyak kali kita sebagai manusia selalu meremehkan hal2 yang kecil, padahal sesuatu
yang kecil dapat
mengerjakan perkara2 yang besar. Contohnya binatang2 yang tertulis dalam ayat-ayat pembacaan kita ini yaitu:
Semut : Pelanduk : Belalang : Cicak :

Hal-hal
besar selalu lahir dari hal-hal kecil. Seringkali kita melewatkan banyak hal
kecil terjadi begitu saja.
--Kita terlanjur punya konsep bahwa hal-hal besar selalu lahir
dari pemikiran yang rumit. Itu membuat kita selalu disibukkan dengan hal-hal
besar dan hal-hal paling rumit, dan tidak suka memperhatikan hal-hal kecil yang nampaknya terlalu
sederhana untuk dipikirkan.

Jaring laba laba menginspirasi jembatan
gantung; Ketel air mendidih menginspirasi mesin uap, dll.
--Hal-hal kecil biasanya kita lewatkan begitu saja, padahal
melewatkan hal-hal kecil sebenarnya menutup pintu bagi kemungkinan-kemungkinan
besar.
I Samuel 17:34–36 Tetapi Daud berkata
kepada Saul: Hambamu ini biasa menggembalakan

--Keberhasilan Daud menjadi raja Israel juga tidak terjadi
dengan tiba-tiba. Semuanya melalui kejadian-kejadian kecil yang terakumulasi.
Dia harus setia menggembalakan domba dombanya sebelum ia bisa
menggembalakan bangsa yang besar.
Dia harus
mengalahkan singa dan beruang dulu sebelum bisa mengalahkan Goliat.

Jika saya bangun
tidur dengan berat badan tiba2 bertambah 15 kg tentu saja akan
shock dan cepat-cepat pergi ke rumah sakit. Namun berbeda jika pertambahan
berat badan itu terjadi secara perlahan dan bertahap.
--Kesuksesan maupun kegagalan dalam
hidup sangat mirip dengan illustrasi tersebut. Semuanya berasal dari hal-hal
kecil yang terus terakumulasi. Jadi Jangan pernah abaikan hal-hal kecil.
Jika kita
mengabaikan kerikil kecil kita akan tersandung batu besar. Demikian juga jika
kita unggul di dalam hal kecil, kita akan lebih mudah untuk bisa unggul di hal
yang lebih besar dan seterusnya.
--Jika kita sadar bahwa hidup merupakan akumulasi, kita akan
menghargai kepingan-kepingan kecil dalam perjalanan hidup kita, karena dari
kepingan-kepingan kecil itulah terbentuk gambar besar hidup kita yang
sebenarnya.
Hidup merupakan akumulasi, setiap kepingan-kepingan kecil dalam hidup
sangatlah berharga.
Ams 3:27 Janganlah menahan kebaikan dari pada orang2 yang berhak
menerimanya .......

---Demikian juga halnya saat kita ingin menyatakan sebuah kebaikan.
Kita sering berpikir bagaimana melakukan kebaikan yang besar,
spektakuler dan akan selalu diingat orang. Akhirnya kita sendiri yang menjadi surut
karena tak mampu mewujudkan kebaikan-kebaikan besar itu.
---Jangan kita
Lupa bahwa untuk melakukan sebuah kebaikan, tak selalu harus dalam skala yang
besar atau dengan nilai yang besar, sebab kita sebenarnya bisa mengisi hidup
kita ini dengan kebaikan-kebaikan kecil tapi sangat berarti bagi orang lain.

---Artinya, tak perlu menunggu melakukan kebaikan-kebaikan besar kalau kita bisa melakukan kebaikan-kebaikan kecil.

-Bisa berupa rangkulan atau pelukan bagi mereka
yang tak pernah mendapatkan kasih.
-Bisa berarti kita menulis kata2 sederhana yang
membangkitkan semangat dan menghibur.
-Bisa berarti kita memberikan sebagian
kecil milik kita kepada mereka yang terlantar.
-Atau Berkata terima kasih kepada mereka yang
tak pernah dihargai.
-Memberikan perhatian kepada mereka yang
tak pernah diperhatikan.
-Menelpon orang yang kita tahu sedang
dalam kesepian.
-Membuat orang lain tertawa.
-Menceritakan tentang Yesus dan
memberikan harapan.
-Menjadi pendengar yang baik.
-Melambaikan tangan dan tersenyum.
-Mengunjungi mereka yang sakit dan tergolek
sendirian.
Dan masih banyak lagi
kebaikan-kebaikan kecil yang bisa kita lakukan.
Hari ini putuskan untuk melakukan kebaikan-kebaikan kecil,
apapun bentuknya.

Benjamin
Franklin berkata: “Pukulan pukulan kecil dapat menumbangkan pohon Oak yang besar.
---Mulailah
menghargai hal yg kecil hari ini, baik itu pengalaman
yg sederhana, kesempatan
/ kepercayaan kecil, dan rejeki yang kecil.
Percayalah
bahwa hal
2 yang kecil juga Tuhan gunakan untuk membuat kebaikan
bagi kita dan orang disekitar kita.
Apabila
kita sudah setia dalam perkara kecil,
Tuhan akan memberikan kepada kita tanggung jawab dalam perkara besar…!!!
Komentar
Posting Komentar